Baca Juga
Pertumbuhan pesat kelas menengah di Indonesia menurut riset terkini The Boston Consulting Group (BCG) bakal kian mengemuka pada 2020. Pada tahun tersebut, menurut riset bertajuk Asia's Next Big Opportunity, jumlah kelas menengah Indonesia mencapai 141 juta jiwa. Tahun ini, jumlah kelas menengah Indonesia menyentuh angka 74 juta jiwa dari total jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 250 juta jiwa.
Seiring dengan pertumbuhan itulah, menurut catatan pada rilis Zurich Topas Life, pada Jumat pekan lalu, akan terjadi peningkatan perencanaan keuangan. Termasuk di dalamnya adalah kebutuhan proteksi dan investasi.
Dengan karakteristik ini, kaum kelas menengah Indonesia akan menjadi target yang potensial bagi para pelaku industri untuk meningkatkan penetrasi asuransi. Di sisi lain, ini juga merupakan tantangan mengingat masih adanya kesenjangan proteksi yang cukup besar.
Asuransi dwiguna
Lantaran pertimbangan itulah, Zurich Topas Life meluncurkan produk Zurich Pro-Fit 8. Produk ini merupakan produk dwiguna pertama di pasar Indonesia yang menawarkan manfaat ganda berupa jaminancashback tahunan beserta hasil investasi potensial dari penempatan jenis dana investasi unit link. Produk ini merupakan satu dari 17 brandyang mendapat penghargaan bertajuk Pertama di Indonesia 2017 dari Tras N Co.
Asuransi dwiguna adalah proteksi yang memberikan jumlah uang pertanggungan saat tertanggung meninggal dalam periode tertentu, sekaligus memberikan seluruh uang pertanggungan jika ia masih hidup pada masa akhir pertanggungan. Karena memberikan dua manfaat inilah, asuransi ini disebut dwiguna.
“Asuransi ini memberi nasabah sebuah kombinasi manfaat asuransi dwiguna dengan hasil investasi yang potensial,” kata Presiden Direktur Asuransi Zurich Topas Life Peter Huber.
Zurich Topas Life mengklaim ada tiga kelebihan utama pada produk ini. Selain inovatif berikut manfaat jangka panjang melalui komitmen jangka pendek yang bisa dinikmati nasabah, ada juga jaminan return sebesar 270 persen dari total dana pertanggungan selama masa asuransi berjalan serta manfaat santunan meninggal dunia dan cacat total selama masa asuransi berjalan.
Zurich Pro-Fit 8 tersedia untuk nasabah usia 15 hari sampai dengan 59 tahun. Sementara, preminya mulai dari Rp 10 juta per tahun.
Asuransi Zurich Menyasar Pertumbuhan Pesat Kelas Menengah
4/
5
Oleh
Roy